TINJAUAN
TENTANG ILMU BUDAYA DASAR
Mata
Kuliah : Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Sudjiran
Disusun
oleh : Muhammad Abu Bakar
Jurusan : Psikologi
Kelas : 1PA15
NPM : 17514039
Universitas Gunadarma
Jl. KH Noer Ali, Kalimalang Bekasi telp (021)
88860117
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh. Puji dan syukur saya haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Pemurah, karena
atas berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat selesai. Dalam makalah ini saya
akan membahas mengenai “Tinjauan Tentang Ilmu Budaya Dasar”.
Makalah
ini dibuat dalam rangka memahami apa itu ilmu budaya dasar dan segala yang
berkaitan dengannya sekaligus melaksanakan tugas menjadi seorang mahasiswa
dalam mata ilmu budaya dasar. Dalam proses pembuatan makalah ini tentu saya
mendapatkan bimbingan, arahan, koreksi dan saran. Untuk itu kami ucapkan terima
kasih kepada Bapak Sudjiran selaku dosen mata kuliah ilmu budaya dasar serta
rekan-rekan mahasiswa yang telah memberikan aspirasinya dalam pembuatan
makalah.
Demikian
makalah ini saya buat. Besar harapan saya agar dapat berguna dimasa mendatang.
Bekasi, 10 Oktober 2014
Muhammad Abu Bakar
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Mata kuliah Ilmu Budaya Dasar
adalah salah satu mata kuliah yang membicarakan tentang nilai-nilai, tentang kebudayaan, tentang berbagai macam masalah
yang dihadapi manusia dalam hidupnya sehari-hari. Hal ini dirasa perlu karena
adanya kekurangan pada sistem pendidikan Indonesia yang mana membuat ruang
lingkup pendidikan kita jadi sempit dan condong membuat manusia-manusia kita
spesialis yang tidak berpandangan luas.
Maka dari itu setelah mendapatkan
mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memperlihatkan:
1.
Minat dan kebiasaan menyelidiki apa-apa yang ada
disekitarnya.
2.
Kesadaran terhadap pola-pola nilai yang dianutnya
serta hubungannya dengan kehidupannya sehari-hari.
3.
Kerelaan memikirkan lagi nilai-nilai yang dianutnya
untuk mengetahui apakah nilai-nilai itu sudah benar.
4.
Keberanian mempertahankan nilai-nilai benar yang
dianutnya serta berani menolak nilai-nilai yang tidak dapat dibenarkan.
Latar belakang diberikannya mata
kuliah IBD ( ilmu budaya dasar ) selain melihat konteks budaya Indonesia, juga sesuai
dengan program pendidikan di Perguruan Tinggi, dalam rangka menyempumakan
pembentukan sarjana. Latar
belakang IBD dalam konteks budaya, negara dan masyarakat Indonesia berkaitan
dengan permasalahan sebagai berikut:
1.
Kenyataan bahwa Indonesia terdiri dari berbagai suku
yang memiliki berbagai macam budaya.
2.
Proses pembangunan yang terus-menerus menimbulkan
dampak positif dan negatif berupa bergesernya nilai budaya sehingga mental
manusiapun terkena dampaknya.
3.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang merubah
kondisi kehidupan manusia dan konflik dengan nilai-nilai budayanya.
1.2
Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini
adalah sebagai berikut:
1.
Menngetahui sebab Ilmu Sosial Dasar termasuk MKDU
2.
Memahami pengertian, tujuan, dan ruang lingkup Ilmu
Budaya Dasar
3.
Mengetahui kelompok ilmu pengetahuan
4.
Memahami kaitan IBD dan IPS
BAB
II
ISI
- Ilmu Budaya Dasar Termasuk Mata Kuliah Dasar Umum
Ilmu budaya dasar merupakan salah
satu komponen dari sejumlah mata kuliah dasar umum (MKDU) yang merupakan mata
kuliah wajib di semua perguruan tinggi. Secara khusus MKDU bertujuan untuk
menghasilkan warga negara sarjana yang berkualifikasi sebagi berikut :
1.
Berjiwa Pancasila.
2.
Takwa terhadap Tuhan yang Maha Esa, taat beragama,
dan memiliki tenggang rasa dengan agama lain.
3.
Memilki wawasan komperhensif dan pendekatana
integral dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan.
4.
Memilki wawasan yang luas tentang budaya
bermasyarakat.
- Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar adalah
pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan
pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Dengan mempelajari ini diharapkan seseorang menjadi lebih manusiawi, lebih
berbudaya, dan lebih halus.
- Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Tujuan IBD adalah Mengembangkan kerpibadian
mahasiswa dengan cara
memperluas wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap masalah-masalah budaya, sehingga daya tangkap, persepsi dan
penalaran mengenai lingkungan budaya manusia dapat menjadi lebih halus dan
manusiawi. Untuk mencapai tujuan tersebut maka IBD diharapkan mampu:
1.
Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap
lingkungan budaya, sehingga lebih mudah beradaptasi dengan berbagai lingkungan.
2.
Memperluas pandangan mahasiswa tentang masalah
kemanusiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap
persoalan-persoalan tersebut.
3.
Mengusahakan agar mahasisiwa tidak jatuh dalam
kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat.
4.
Mengusahakan wahana komunikasi para akademisi agar
mereka lebih mampu berdialog satu sama
lain dan memperlancar komunikasi.
- Kelompok Ilmu Pengetahuan
Prof. Dr. Harsya
Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan
pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok
besar, yaitu:
1.
Ilmu alamiah ( Nature Science )
Ilmu-ilmu alamiah bertujuan
mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk
mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah. Yang termasuk kelompok ilmu ini
antaralain ialah Astronomi, fisika, kimia, biologi, mekanika, dan kedokteran.
2.
Ilmu sosial ( Social Science )
Ilmu-ilmu sosial bertujuan
untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar
manusia. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu
alamiah. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu
sosial antara lain ilmu ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi,
antropologi sosial, sosiologi hukum, dsb.
3.
Pengetahuan budaya ( The Humanities)
Pengetahuan budaya
bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat
manusiawi. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan
pemyataan-pemyataan yang bersifat unik,
kemudian diberi arti.
Pengetahuan budaya
mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya ( homo humanus ), sedangkan Ilmu budaya dasar bukan
ilmu tentang budaya, melainkan mengenai
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan
untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan
budaya.
- IBD dan IPS
·
Perbedaan IBD dan IPS
o IBD hanya diberikan
pada tingkat perguruan tinggi, sedangkan IPS sudah diberikan dari tingkat dasar
atau SD.
o Ilmu Budaya Dasar
bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah manusia dan kebudayaan
sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial bertujuan untuk pembentukan pengetahuan dan
keterampilan intelektual.
·
Persamaan IBD dan IPS
o Keduanya
merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran.
o Keduanya
bukan merupakan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
o Keduanya
mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan permasalahan sosial.
- Ruang lingkup IBD
Pokok yang dikaji dalam mata
kuliah IBD adalah manusia, manusia sebagai objek bukan sebagai subjek.
Bagaimana hubungan manusia dengan alam, dengan sesama manusia, dirinya sendiri,
nilai-nilai manusia dan bagaimana pula hubungan manusia dengan Tuhan menjadi
tema sentral dalam Ilmu Budaya Dasar.
Adapun pokok bahasan yang akan dikembangkan adalah :
·
Manusia dan cinta kasih
·
Manusia dan keindahan
·
Manusia dan penderitaan
·
Manusia dan keadilan
·
Manusia dan pandangan hidup
·
Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
·
Manusia dan kegelisahan
·
Manusia dan harapan
Kedelapan pokok bahasan itu termasuk
dalam karya-karya yang terccakup dalam pengetahuan budaya. Masing-masing pokok
bahasan dapat didekati dengan baik menggunakan
cabang-cabang pengetahuan budaya secara sendiri-sendiri maupun secara
gabungan cabang-cabang tersebut
BAB III
PENUTUP
Demikianlah
makalah yang saya tulis mengenai “Tinjauan Tentang Ilmu Budaya Dasar”. Kiranya
makalah saya dapat digunakan sebagaimana
harusnya. Saya berharap agar melalui makalah saya, generasi penerus bangsa
Indonesia dapat lebih memahami apa itu ilmu budaya dasar dan segala hal yang
berkaitan dengannya.
Saya sebagai penulis memohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata dalam penyampaian makna. Kritik dan saran dari pembaca
kami terima dengan ikhlas.
Bekasi,
10 Oktober 2014
Muhammad
Abu Bakar
REFERENSI
Nugroho.Widyo,
Muchji.Ahmad (1994). Ilmu Budaya Dasar. Jakarta: Gunadarma
Informasi.
Sistem. Ilmu Budaya Dasar. Bogor: STIKOM binaniaga
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar